Membedakan Beras Plastik dengan Beras Asli

Warga Indonesia perlu berhati-hati dengan beredarnya beras palsu yang kini sedang marak beredar di pasaran. Disinyalir peredaran beras palsu berasal dari China yang sedang didistribusikan di kota Taiyuan, di provinsi Shaanxi, bahkan, diindikasikan beras-beras palsu tersebut juga diekspor ke Indonesia, untuk itu warga Indonesia harus cermat dalam membeli beras.

Perbedaan beras palsu dan asli tidak mudah dibedakan, pasalnya beras palsu sekilas tak jauh berbeda dengan beras-beras asli di Indonesia, namun demikian antara beras palsu dan beras asli tetap memiliki perbedaan, baik dari masih dalam bentuk biji beras sampai segi tekstur setelah dimasak. Berikut beberapa tips untuk membedakan beras asli dengan yang palsu :
  • Walaupun secara sekilas terlihat beras palsu sulit untuk dapat dikenali, namun dari bentuk biji dan warna beras dapat dibedakan. Jika beras palsu yang terbuat dari plastik maka tektur beras akan lebih lembut dan licin, berwarna putih seluruhnya, sedangkan untuk beras asli, tekstur beras sedikit lebih kasar, warnanya putih dan bening tapi tidak seluruhnya.
  • Beras asli akan menyerap air maka tekstur beras akan lembut dan jika dimasukan ke
    penanak nasi beras akan mengeras tapi tekstur kelembutannya masih ada, sedangkan untuk beras palsu maka beras lembek dan semakin mengeras, setelah dimasak nasi yang dihasilkan putih bersih dan menggumpal namun bila dipegang akan terasa
    kenyal, dan bila dikeluarkan dari penanak nasi, beras palsu akan semakin kering dan mengeras.
  • Beras plastik jika dimasak untuk dijadikan bubur nasi, sulit hancur menjadi bubur, padahal bila membuat bubur dengan menggunakan beras asli dengan durasi waktu dan ukuran air yang sama, beras sudah hancur menjadi bubur.
  • Selain itu juga, dari segi rasa dan aroma antara beras palsu dan asli memiliki perbedaan. Beras asli akan memiliki rasa manis karena glukosa karbohidrat dalam beras terurai sempurna, sedangkan beras palsu rasanya hambar dan tawar tidak memiliki rasa.
  • Sementara itu, aroma beras yang tercium juga akan menimbulkan aroma yang berbeda antara beras asli dengan beras palsu. Aroma beras palsu cenderung mengeluarkan bau sangit dan beraroma bahan kimia, untuk beras asli akan mengeluarkan aroma lebih wangi karena H2O di beras yang menjadi nasi akan mengeluarkan bau yang harum, selain itu juga glukosa pada beras keluar dengan sempurna.

Share this:

Komentar

  1. sama-sama
    kalau di cianjur kelihatannya tidak perlu kuatir sama beras plastik :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah Singkat Prostitusi Dari Masa ke Masa

Pertimbangan Sebelum Membeli Komputer Stick Intel

Reddit Ancam Publisher yang Memasang Anti Ad-Blocker

Azus Zenphone Selfie Bagi Penggemar Selfie

Perilaku Seksual Menyimpang Anjing Laut